Dandim 0115/Simeulue Ambil Langkah Tegas Soal Viralnya Video MBG BerulatÂ
Gumpalannews.com, SIMEULUE - Kodim 0115/ Simeulue mengambil langkah tegas dengan memanggil penanggung jawab dapur Program Makanan Bergizi Gratis (MBG) di Desa Layabaung dan pengelola dapur MBG Kecamatan Simeulue Barat, Kabupaten Simeulue terkait berita viral makanan yang diberikan tidak layak konsumsi.
WS. Kasdim 0115 Simeulue Kapten Inf Agus Nababan yang mewakili Dandim Simeulue, menyampaikan kecewa atas viralnya laporan mengenai makanan yang mengandung ulat atau belatung serta ditemukannya wadah makanan kosong (lauk tidak ada) saat pendistribusian.
"Keberhasilan program MBG tidak hanya menjadi tanggungjawab penyelenggara, tetapi juga seluruh elemen masyarakat. Ini bukan tentang mencari siapa yang salah, melainkan bagaimana kita bersama-sama memperbaiki sistem agar kejadian seperti ini tidak terulang kembali. Jika masih terjadi, tentu akan ada tindakan tegas,"katanya.
Dia menegaskan, program Makanan Bergizi Gratis merupakan arahan langsung dari Presiden Prabowo untuk meningkatkan gizi anak-anak sekolah, Ibu hamil dan menyusui yg harus diperhatikan kebersihan dan sterilnya makanan.
Sementara dalam pertemuan itu, pihak pengelola SPPG mengakui adanya kekurangan maupun kelalaian, dan berkomitmen akan melakukan perbaikan menyeluruh.
Diantaranya, penggantian kendaraan/mobil pendistribusian makanan yang saat ini masih menggunakan terpal tidak layak.
Penggantian tong sampah untuk menghindari sumber lalat, tong sampah yang digunakan masih tong sampah yang terbuka.
"Kamar mandi juga akan diperbaiki, termasuk pemasangan keramik dibagian dapur agar lebih bersih, dapur sebagai pusat kegiatan harus ditingkatkan standar kebersihannya," Kata Kepala SPPG.
Sementara, penanggung jawab dapur menyampaikan permintaan maaf kepada masyarakat atas insiden tersebut, dan menegaskan komitmennya untuk memperbaiki kualitas pelayanan.
"Kami siap bertanggung jawab dan akan mengganti makanan yang tidak layak tersebut. Ini menjadi pelajaran penting bagi kami dan ke depan kami pastikan kejadian serupa tidak terulang,"katanya.
Pengawasan dari Kodim 0115 Simeulue yang diwakili oleh Serma Chandra S, menambahkan agar pengelolaan dapur dan pendistribusian makanan dilakukan dengan lebih hati-hati ke depannya.
"Kami berharap kejadian ini yg terakhir, tidak ada lagi kasus serupa, dengan komitmen yang terjalin antar semua pihak. Program MBG di Desa Layabaung diharapkan kembali berjalan optimal dan memberikan manfaat nyata bagi generasi penerus bangsa,"katanya.
Tampak hadir pada pertemuan itu. Diantara:
1. Dandim 0115/Simeulue di wakili Kpt inf Agus Nababan
2. Kajari Kab.Simeulue diwakili Kasubsi II Intelijen Oji Jefri Saputra, S.H
3. Elysa Wulandari, S. Pd.Korwil Kabupaten Simeulue
4. Faisul Siddiq Kepala SPPG Desa Layabaung
5. Ketua Yayasan Bina Generasi Aimeulue M. Damin
6. Mitra MBG Desa Layabaung Bpk Edwar Arosa S.E
7. Mitra MBG Layabaung Mansuriadi S.E
8. Bati Puanter Kodim 0115/Sml Serma Candra Simanjuntak